salam perkenalan

Rabu, 08 Desember 2010

Bukan Pejantan Tangguh (I’m proud)

Ruang hanya sebesar itu
Berjalan telusuri dimana mereka sembunyi setelah hempaskan aku
Aku yang tak patah selalu tersenyum untuk aku
Karya tak sehebat Leonardo da vinci ku banggakan
I’m proud
Terlihat tangguh dari kacamata yang mereka pakai
Hanya saja topeng ini belum aku buka
Aku bukan pejantan tangguh yang tahan akan tetesan peluh
I’m proud
Meski kau bilang aku pecundang …

Reformasi Demokrasi

“bukan, bukan aku!
Mahasiwa dan rakyat”
Masih saja itu yang kudengar dari mereka mulut yang bertahta
Kami generasi buah reformasi jadi korban oknum demokrasi
Di balik tameng mereka hadang kami dengan permainan rupiah
Masih saja mereka jadi penjilat
Ada yang bermain tinju di ruang sidang
Jelas ini jadi panutan kami, diluar sini kami maen bogem
Kami generasi buah reformasi korban oknum demokrasi berikrar
“bukan, bukan kami!
Pejabat dan atasannya.”

Teenager's Poem

Ini tak seperti dulu yang tangisi kesakitan

Berjalan setegak mereka dibalut tahta

Halalkan itu

Lihat, dengar, rasa

Kudapati mereka tertawa tenggelam dalam ilusi

Intuisi tak lagi jadi pembenaran

Nafsu berujung simpul sesal

Syair remaja tak begini harusnya

Ada ketulusan terlahir dari rahim hati

Dua tiga kali sewajarnya berujung simpul tawa